Kue yang Sering Ditemui Saat Lebaran

 


Selain angpao, yang paling ditunggu-tunggu saat momen hari raya berlangsung adalah mencicipi hidangan dan kue lebaran. Inget banget dulu waktu bocil, nggak dibolehin ngemil kue yang sudah ditata diatas meja. Alasannya itu buat tamu dulu, eh taunya nggak ada tamu dan ujung-ujungnya aku sendiri yang habiskan wkwkwk


Ingat kenangan lebaran pas lagi bocil emang nggak ada habisnya, ada aja momen seru yang bisa diceritain. Termasuk soal kue yang sering aku temui saat lebaran berkunjung ke rumah sanak saudara. Kue apa aja itu? Simak sampai selesai.


  1. Kue Bolu

Dulu pas masih SD pengen banget makan kue bolu pas lebaran, tapi nggak tahu resepnya. Google belum hits kayak sekarang, jadi kalau mau tahu resep agak sulit. Kadang nanya sama orang yang ahli di bidang per-kue-an, mereka nggak mau ngasih tahu juga. Rahasia dapur ceunah.

Tapi aku nggak berkecil hati, meskipun google belum begitu populer tapi brand pondan sudah hadir berinovasi dengan tepung premix bolu yang praktis banget. Tinggal tambah telur sama gula aja kalau nggak salah. Panggang. Terus jadi deh. Helka kecil akhirnya bisa menikmati kue bolu saat lebaran.

Mungkin karena inovasi yang memudahkan tersebut, aku jadi sering menjumpai kue bolu ini dihidangkan saat lebaran. 


  1. Tapai Beras dan Singkong

Di Kalsel tape disebutnya tapai. Ada dua varian tapai yang sering dijumpai yaitu tapai beras dan singkong (gumbili, bahasa banjar). Duo tapai ini sering banget aku jumpai diantara toples di meja tamu. Teksturnya yang lembut dan rasa yang manis, cocok banget mengimbangi kue kering yang bertekstur kering.


  1. Apam dan Lupis

Kue ini nggak selalu ada di setiap rumah sih, tapi setiap tahunnya saat keliling berkunjung pasti adaa aja yang menyajikan kue ini. Nggak asing kan sama si putih kue apam dan si hijau lupis?


  1. Stik Bawang

Aku dulu sering banget bikin ini pas lebaran, karena bahannya yang mudah didapat. Tapi yang ribet dan lama justru pada proses pembuatannya, sebab begitu adonan sudah kalis, aku harus memipihkan adonannya dua kali sampai benar-benar tipis. Setelah tipis lalu dipotong jadi bentuk stik. Nggak perlu oven, proses pematangannya cuma perlu digoreng. Secara garis besar stik bawang paling mudah dibuat, hanya perlu effort dan waktu lebih pada proses pembentukannya.

Rasanya yang krispi dan gurih cocok jadi teman makan hidangan lebaran, seperti bakso, lontong, nasi kuning, dll. Nggak heran, stik bawang jarang absen dari toples kue lebaran. Sekarang juga sudah banyak yang jual, jadi kalau kalian punya uang lebih mending beli. Lebih praktis .


  1. Kue Kering 

Nastar dan teman-temannya tentu saja nggak pernah absen dari toples jamuan di meja tamu kalian kan?

Kayak kurang aja gitu kalau lebaran tanpa nastar and the gang. Kalau nggak ada mereka, seminimalnya pasti ada kh*ng guan dan sejenisnya yang mengisi meja tamu. Rasanya kue kering dan lebaran kayak sesuatu yang nggak terpisahkan, ya.


Nah, itu tadi kue yang paling sering aku temui pas lebaran, dari dulu sampai sekarang kayaknya masih belum berubah. Nggak pernah absen tampil di toplesnya orang-orang yang aku kunjungi saat lebaran. Sekian cerita dari aku.

Begini Tips Memilih Baju Lebaran Untuk Busui Friendly

 


Menjadi Ibu menyusui membuat ku beradaptasi pada banyak hal, bahkan sampai ke pemilihan pakaian. Sebab pakaian yang nyaman bisa membantu menunjang proses menyusui ku dengan si kecil. Apalagi di momen lebaran ini nggak hanya memperhatikan kenyamanan saat menyusui tapi juga kenyamanan saat ingin silaturahmi ke rumah sanak saudara.


Kali ini aku pengen sharing tips memilih baju lebaran yang busui friendly supaya si kecil nyaman dan nggak bete diajak silaturahmi karena proses menyusui yang nggak maksimal. Yuk disimak..


  1. Perhatikan Akses Bukaan Untuk Menyusui

Penting banget untuk memilih baju yang ada bukaannya supaya mudah saat akan menyusui, tapi akses bukaan baju ini ternyata beragam loh.

Ada yang vertikal di samping, biasanya nggak pakai risleting atau kancing. Jadi lebih sat set. Kalau vertikal bagian tengah pasti menggunakan risleting atau kancing, lebih aman karena nggak perlu takut tersingkap saat beraktivitas. Dan yang baru aku tahu kalau ada juga baju dengan bukaan horizontal, aku belum pernah nemu sih, tapi kayaknya lumayan jarang ya ada baju dengan akses menyusui secara horizontal.

Dengan beragam pilihan akses bukaan untuk menyusui, pastikan sesuai dengan gimana nyamannya kamu ya.

Kalau aku lebih suka pakai baju yang ada risleting depan kalau ke acara, tapi untuk baju sehari-hari lebih suka yang bukaan samping.


  1. Pilih Baju dengan Bahan yang Nyaman

Memilih baju dengan bahan yang nyaman dan adem bikin bayi juga nyaman menyusu dan nggak kegerahan. Bahan baju yang nyaman contohnya seperti katun, rayon, linen atau jersey.


  1. Pastikan Baju Nggak Mudah Lecek

Proses menyusui memungkinkan kita dan si kecil menempel dengan intens. Belum lagi jika si kecil sudah mulai aktif, baju lecek pun semakin nggak terhindarkan. Oleh karena itu pilih bahan baju yang nggak mudah lecek agar kita tetap bisa kelihatan rapi meskipun menyusui.


  1. Pilih Model Baju Sederhana

Pilih model baju sederhana, baik dari cutting maupun ornamen lainnya seperti payet/mutiara, brokat atau model baju berlapis. Sebab kebanyakan ornamen di baju membuat si kecil kurang nyaman saat menempel pada kita.

Biar penampilan nggak bosan dipandang meskipun model baju kamu sederhana, kamu bisa bermain dengan motif kain agar tetap kelihatan manis.


  1. Bahan Mudah Menyerap Keringat 

Bahan pakaian yang mudah menyerap keringat tentu bikin kamu nyaman dalam beraktivitas seperti silaturahmi ke rumah keluarga yang kadang bisa makan waktu seharian. Kalau kamu sendiri merasa nyaman, si kecil juga ikut nyaman.


Demikianlah tips yang bisa aku bagikan supaya busui nyaman melewati hari raya dan si kecil pun nyaman menyusui. Semoga membantu.

Rekomendasi Tempat Wisata Favorit di Tabalong

 


Lebaran jadi momen kemenangan bagi umat Islam karena sudah mampu menyelesaikan ujian puasa selama satu bulan. Selain itu lebaran jadi ajang untuk silaturahmi antar keluarga. Biasanya di hari pertama sih. Kalau sudah hari kedua dan seterusnya akan dihabiskan dengan liburaaan.


Meskipun liburan keluar kota dan nonton bioskop di mall terdengar menggiurkan. Ya gimana nggak, banyak film bagus keluar pas lebaran gini. Tapi nggak apa-apa deh, di Tabalong sendiri cukup banyak destinasi wisata yang bisa dikunjungi saat libur lebaran. Kali ini aku mau merekomendasikan beberapa tempat wisata yang bisa dikunjungi saat lebaran di Tabalong.


  1. Riam Bidadari

Terletak di desa Lumbang, Muara Uya tempat wisata Riam Bidadari ini selalu dikunjungi pengunjung untuk healing. Disini kalian bisa camping atau bersantai menikmati pemandangan pegunungan dan berenang di sungai dengan bebatuan yang cukup dangkal. Tapi tetap berhati-hati karena ada beberapa titik yang arusnya cukup deras.


Riam Bidadari (source: koleksi pribadi)

Harga tiket masuk Rp. 5.000/orang. Kalau ingin camping harga tiketnya Rp. 15.000/orang. Selain itu disini ada penyewaan tenda, karpet dan alat camping lain. Di sekitar tempat wisata tersedia banyak warung milik penduduk lokal.

Untuk fasilitas sudah tersedia musholla, wc dan kamar mandi yang cukup memadai. Namun jika sedang ramai pengunjung, harap bersabar karena jumlahnya terbatas.


  1. Taman Sapana

Tempat wisata favorit keluarga yang kids friendly. Disini tersedia ragam area bermain ramah anak (playground), taman burung merpati, tamam kelinci, kolam terapi ikan, ATV arena, dan becak mini.

Biaya masuk Rp. 5.000 untuk dewasa dan Rp. 3.000 untuk anak-anak. Biaya masuk belum termasuk dengan wahana yang ditawarkan, jadi masih perlu biaya tambahan untuk menikmati wahana didalamnya. Tapi nggak perlu khawatir, karena harganya masih terjangkau. Mulai dari Rp. 10.000 - Rp. 20.000 per orang.

Fasilitas disini juga sudah lumayan lengkap, ada mushola, WC yang tersedia di beberapa titik dan warung makanan & minuman. Biasanya saat akhir pekan, musim libur sekolah, lebaran dan tahun baru tempat ini ramai pengunjung.


  1. Goa Liang Tapah

Goa Liang Tapah merupakan wisata goa yang dibawahnya terdapat perairan, sehingga kalian bisa menikmati dua wisata sekaligus. Pertama, di bagian atas kalian bisa menikmati pesona goa dengan stalaktit dan stalakmitnya. Kedua, di bagian bawah terdapat kolam buatan yang sumber airnya berasal dari perairan dalam goa. Airnya segar banget loh.


View perairan di dalam Goa Liang Tapah

Di bagian kolam ini bisa dinikmati anak-anak dan orang dewasa. Ada penyewaan pelampung ban berbagai ukuran, tapi pastikan untuk selalu mengawasi anak-anak kalau bermain disini.


Kolam depan gua yang mengarah ke kolam buatan

Untuk fasilitas sudah terdapat satu aula yang cukup besar, kamar mandi dan WC. Ada beberapa warung milik warga lokal juga yang berjualan disini.

Lokasinya di desa Garagata Kec. Jaro dengan jarak tempuh sekitar 1 jam 20 menit dari pusat kota Tabalong. Akses menuju ke lokasi sangat mudah dan bisa dilalui sepeda motor dan mobil, meskipun di beberapa titik masih ada jalan yang belum mulus tapi masih bisa ditolerir. 


  1. Air Terjun Lano

Dari semua tempat wisata yang aku rekomendasikan, air terjun lano yang terjauh sih. Hampir berbatasan dengan perbatasan Kalsel dan Kaltim. Jarak tempuhnya sekitar 1 jam 30 menit, terletak di Desa Lano Kec. Jaro.

Menurut ku kalau mau kesini cukup effort, karena dari parkiran menuju air terjunnya aja sekitar 500 m berjalan kaki. Sedangkan warung, WC dan kamar mandi terletak nggak begitu jauh dari parkiran. Kebayang nggak tuh, gimana kalau mau ganti baju, BAK, dll.

Pas sampai air terjun, airnya segar dan suasananya masih asri sekali. Pas banget buat healing dengan tema back to nature. Sepanjang jalan setapak menuju ke air terjun juga mata dimanjakan dengan suasana hutan yang masih asri.


  1. Danau Walet

Tempat wisata ini baru dibuka beberapa tahun terakhir. Berlokasi di desa Teratau Kec. Jaro perlu waktu tempuh sekitar 1 jam 4 menit dari pusat kota Tabalong untuk sampai kesini.

Danau Walet merupakan tempat yang cocok untuk yang ingin liburan ke alam, karena sebagian besar tempat ini merupakan danau yang cukup luas dan area camping. Tentu saja bisa camping disini, selain itu ada wahana flying fox, perahu bebek, lanting, perahu jukung dan waterball yang bisa kalian coba.

Fasilitas umum berupa mushola, aula, kamar mandi, WC, dan cafetaria pun tersedia disini. Untuk lebih detailnya, kalian bisa kepoin IG @ekowisatadesateratau yaa..


Sekian untuk rekomendasi tempat wisata yang bisa bisa kalian datangi saat libur lebaran nanti di Tabalong. Semoga membantuuu.